Minggu, 30 Desember 2018

LAPORAN PERJALANAN KE YOGYAKARTA



LAPORAN PERJALANAN
KUNJUNGAN KE OBYEK WISATA



OLEH :
NAMA      : ICHA AMELIA       
KELAS     : IX – B                       
ABSEN     : 11                               


SMP NEGERI 1 RENGEL
Jalan Sawahan No.46, Dusun Purboyo Mayang, Rengel, Tuban, Kabupaten Tuban, Jawa Timur 62371

2018 – 2019

KATA PENGANTAR

Syukur Alhamdulillah atas kasih karunia Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat dan hidayahNya sehingga penulis dapat menyelesaikan Laporan Perjalanan Program Study Tour.
Laporan ini tidak bisa selesai tanpa bantuan dan bimbingan dari berbagai pihak, oleh karena itu penulis menyampaikan terima kasih yang sebanyak-banyaknya kepada pihak-pihak yang telah membantu dalam penyelesaian laporan ini.
Akhir kata penulis mengucapkan terima kasih yang tak terhingga. Penulis menyadari bahwa laporan ini belum sempurna. Oleh karena itu, dengan segala kerendahan hati penulis mengharapkan kritik dan saran dari pembaca demi perbaikan untuk menjadikan lebih baik lagi dikemudian hari.


Penulis




DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL
KATA PENGANTAR                                                                                                                 i
DAFTAR ISI                                                                                                                               ii
BAB 1. PENDAHULUAN
1.1. Latar belakang                                                                                                                       1
1.2. Tujuan laporan                                                                                                                       1
1.3. Manfaat                                                                                                                                 1
BAB 2. KUNJUNGAN KE OBYEK WISATA
2.1. Candi Borobudur                                                                                                                  2
2.2. Taman Pintar                                                                                                                         3
2.3. Museum                                                                                                                                 4
2.4. Malioboro                                                                                                                              5
Bab 3. PENUTUP
3.1. Kesan                                                                                                                                    6
3.2. Pesan                                                                                                                                     6




BAB 1
PENDAHULUAN

1.1. Latar belakang
Sesuai dengan program SMP Negeri 1 Rengel yang telah melaksanakan kegiatan Study Tour, hal ini adalah program khas tahunan keluarga besar SMP Negeri 1 Rengel. Program ini hanya diwajibkan bagi kelas IX khususnya. Hal ini dilakukan agar saya dapat merasakan senangnya berwisata bersama teman-teman dalam perjalanan untuk menikmati suasana ditempat tujuan yaitu Jogjakarta sambil mengerjakan tugas.

1.2. Tujuan laporan
Agar saya menyempatkan diri untuk mengerjakan tugas berupa sebuah laporan perjalanan, khususnya perjalanan yang telah saya lakukan selama study tour ke Jogjakarta dan juga menenangkan saya untuk berwisata sambil mengisi waktu kosong di luar sekolah demi pembuatan laporan ini.

1.3. Manfaat
Disana saya mendapatkan sebuah pengetahuan mengenai sejarah dan wawasan serta disana saya dapat mengetahui candi-candi yang ada disana dan saya pun dapat menemukan macam-macam batik khas yang ada di Indonesia khususnya yang tertera pada kota Jogjakarta.
Agar saya dapat berkumpul bersama dengan teman supaya lebih akrab, dan saya mengetahui desa yang terkena banjir lahar dingin yang telah di ceritakan melalui TV mengenai lokasi kejadian.




BAB 2
KUNJUNGAN KE OBYEK WISATA

Sebelum keberangkatan berlangsung tak lupa bapak dan ibu Guru mengabsen satu persatu para siswa-siswinya yang telah mengikuti program Study Tour. Hal ini dilakukan agar siswa-siswinya bisa duduk secara teratur tanpa memperebutkan tempat duduk yang telah ditentukan sebelumnya oleh panitia Study Tour dan tak lupa pula berdo’a secara bersama-sama demi keselamatan selama pemberangkatan dalam perjalanan sampai halnya tiba di rumah nanti.
Sebelum kami berangkat, kami melakukan diskusi, pembagian tugas dan tidak lupa berdoa sebelum berangkatan. Kemudian setelah selesai berdiskusi kami langsung menuju objek  Candi Borobudur. Kami menggunakan mobil Bus yang telah kami sewa.
Di sepanjang perjalanan kami berdiskusi sambil bercanda tentang apa yang akan kami kerjakan ketika sampai di lokasi. Sampai di daerah Purwerejo maka kami terus ke arah utara menuju Magelang dimana letak Candi Borobudur.
Tepat pukul 03.30 WIB kami tiba di lokasi peristirahatan. Di tempat beristirahat, kami mandi , makan dan tidur sampai menjelang subuh. kemudian setelah pagi menjelang kami langsung berjalan menuju Obyek Wisata yang pertama, yaitu candi Borobudur.

2.1. Candi Borobudur

Candi Borobudur terletak di kabupaten Magelang Provinsi Jawa Tengah. Candi Borobudur dibangun dikaki pegunungan monoreh. Candi Borobudur merupakan salah satu keajaiban dunia warisan budaya dunia nomor 592. Candi Borobudur dibangun sejak abad 8 M dan didirikan pada masa pemerintahan Raja Samaratungga. Candi Borobudur merupakan candi peninggalan agama budha. Pada bagian-bagiannya candi Borobudur terdapat stupa dan patung budha Gautama. Candi Borobudur merupakan candi terbesar yang berukuran 123 m X 123 m. Candi ini menceritakan sebuah kisah Ramayana dan tak lupa pula sebelum memasuki candi, di samping kiri juga terdapat sebuah gunung yang menyerupai seorang sedang tidur menghadap ke arah barat dan ke arah timur. Di tempat pintu keluarnya juga terdapat pertunjukan museum, di dalamnya terdapat orang terkecil dan topeng terkecil. Sayang kita tidak dapat menontonnya yang dikarenakan waktunya terbatas. Setelah menikmati suasana di Borobudur kita kembali ke Bus untuk makan siang terlebih dahulu, setelah itu melanjutkan perjalanan menuju tujuan wisata berikutnya yaitu ke Taman Pintar.

2.2. Taman Pintar

Dari Candi Borobudur, kami menuju ke Taman Pintar. Disini terdapat berbagai wahana, yaitu :
a.       Science Theater
Science Theater adalah gedung audiovisual yang berkapasitas 50 - 60 orang. Gedung ini biasa digunakan untuk pemutaran film sains dan pertunjukan demo sains. Science Theater terletak di sebelah Perpustakaan Taman Pintar atau di area barat Taman Pintar.
b.      Wahana Bahari
Petualangan singkat mengelilingi miniatrur perairan dengan kapal mini
c.       Planetarium
Planetarium Taman Pintar, memiliki keistimewaan yaitu penggunaan proyektor digital untuk memperagakan benda-benda langit, dalm setiap pertunjukan menampilkan simulasi suasana langit kota Yogyakarta pada malam hari beserta berbagai macam bEnda angkasa dan susunan bintang yang tampak pada saat itu. Pertunjukan dilanjutkan dengan pemutaran film tentang perjalanan manusia di Bulan. Semua diproyeksikan pada media kubah berbentuk setengah lingkaran, dilengkapi dengan kursi penonton bersandaran yang bisa direbahkan, sehingga seluruh pertunjukan bisa dinikmati dengan nyaman.
d.      Zona Perpustakaan Taman Pintar
Perpustakaan Taman Pintar di desain unik,luas, dan nyaman. Di sini pengunjung dapat menemukan banyak ragam buku untuk dibaca di dalam. Selain itu, perpustakaan Taman Pintar menyediakan beberapa komputer untuk mengakses Ensiklotepi pengetahuan sains berbentuk film animasi. Pengunjung juga dapat menyaksikan pertunjukan panggung boneka di Perpustakaan seminggu sekali.
Setelah lama berkeliling di Taman Pintar, kami melanjutkan ke objek wisata selanjutnya, yaitu Museum Vredeburg.

2.3. Museum Vredeburg

Setelah dari Taman Pintar, kami menuju ke objek wisata selanjutnya, yaitu Museum Vredeburg. Sebelum bernama Benteng Vredeburg, pada saat pembangunannya oleh Belanda dengan ijin Sultan Hamungkubuwono I, benteng tersebut bernama 'Rustenburg' yang memiliki arti sebagai 'Benteng Peristirahatan'. Sekitar tahun 1765-1788, benteng tersebut kemudian disempurnakan dan dirubah menjadi 'Benteng Vendeburg', yang mempunyai arti sebagai 'Benteng Perdamaian'. Memiliki luas sekitar 2.100 meter persegi, bangunan tersebut berfungsi sebagai benteng pertahanan Belanda. Benteng memiliki empat sisi yang sama, dan pada masing-masing sudut memiliki menara untuk berjaga-jaga dan mengintai kegiatan keraton dan pergerakan masyarakat di kala itu.
Benteng Vredebrug mengalami beberapa masa penjajahan Belanda dan Jepang, bahkan menjadi saksi bisu saat kemerdekaan terjadi pada tahun 1945. Barulah pada 1980, atas ijin Sultan Hamungkubuwono IX, Benteng Vredebrug ditetapkan sebagai pusat pengembangan budaya nusantara. Puncaknya pada tanggal 23 November 1992 resmi ditetapkan sebagai Museum Benteng Vredeburg. Museum ini memiliki koleksi diorama perjuangan dari masa penjajahan hingga orde baru.
Setelah lama berkeliling di Museum Vredeburg, kami melanjutkan ke objek wisata selanjutnya, yaitu Malioboro.


2.4. Malioboro

Malioboro merupakan pusat pembelanjaan yang paling terkenal di Jogjakarta sehingga jalannya dipenuhi antrian. saya menghabiskan waktu di pasar ini untuk shoping dan lainnya. Di pasar ini saya dan lainnya mendapat pengarahan dari guru pendamping bahwa pasar ini sangat rawan pencopetan maka dari itu selama di Malioboro kita harus selalu extra hati-hati. Selain itu saya juga diwajibkan untuk saling tawar menawar bersama penjual dalam melakukan pembelian barang yaitu misalnya menawar dengan setengah harga dari harga yang ditawarkan oleh penjual barang tersebut. Hal ini dilakukan agar saya dan teman-teman terhindar dari kerugian atau penipuan. Setelah saya asik Shoping di Malioboro saya dan semua teman pergi kembali ke Bus untuk mengakhiri kunjungan kami ke objek wisata di Yogyakarta.



BAB 3
PENUTUP

3.1. Kesan
Saya senang mengikuti program study tour ini, karena dapat berkumpul bersama teman. Saya dapat jalan-jalan mengelilingi kota Jogjakarta dengan teman, dan juga saya senang dapat shooping bersama teman.
Disana saya dapat keluar bebas tanpa bimbingan dari orang tua, walau perlu hati-hati saya dapat membeli dengan pilihan terserah dari keinginan. Sayangnya saya shooping itu perlu ngelihat sisa uang yang ada untuk buat sisa nanti.

3.2. Pesan
Memang rugi bagi anak yang tidak mengikuti program study tour ini, karena tidak dapat merasakan senagnya berstudy wisata bersama teman sekolah. Tapi tidak apa-apa walau tidak mengikuti program ini di wajibkan melakukan perjalanan sendiri guna dapat mengerjakan tugas laporan perjalanan yang diberikan.
Walau telah melakukan perjalanan buatlah laporan perjalanannya guna untuk memenuhi tugas.


 Diposting oleh : Muhammad Rizky Yuniardi

LAPORAN PERJALANAN KE YOGYAKARTA

LAPORAN PERJALANAN KUNJUNGAN KE OBYEK WISATA OLEH : NAMA       : ICHA AMELIA         KELAS      : IX – B             ...